Senin, 15 Juli 2013

Tingkat satu apabila kita mempunyai sesuatu impian pertama kita selalu membayangkan bagaimana kalau saja saya mendapatkan impian itu. Setelah itu baru timbul suatu keinginan untuk meraihnya maka ini sudah masuk tingkat kedua. Keinginan akan di implemantasikan dalam sebuah harapan yang akan dibarengi doa kepada sang Ilahi yang maha berkuasa atas segala sesuatu. Inilah proses seseorang dalam mencari suatu hakikat kesungguhan dalam menjalankan setiap apa yang mereka anggap perlu untuk kebutuhan dirinya

Sabtu, 05 Maret 2011

Osmb Detektif Slideshow: Irfan’s trip to Purwokerto, Java, Indonesia was created by TripAdvisor. See another Purwokerto slideshow. Create your own stunning slideshow with our free photo slideshow maker.



Osmb Detektif Slideshow: Irfan’s trip to Purwokerto, Java, Indonesia was created by TripAdvisor. See another Purwokerto slideshow. Take your travel photos and make a slideshow for free.

Senin, 28 September 2009

Pengantar Ilmu Hukum
Dalam belajar hukum kita tidak hanya mempelajari norma atau pelanggaran tapi kita juga mempelajari orang (pelaku atau korban)
Dasar ada diberlakukannya peraturan belanda di indonesia atau aturan peralihan perundang undangan untuk mengisi kekosongan hukum di Indonesia saat itu.
BElanda - Romawi (Julius cesar )
Mengitkuti prembangan mayarakat: Hukum berkembang bersama masyrakat (Hukum Historis) , madzab.
HUkum yang akan dating tidak sama dengan hukum yang sekarang.
Aturan Peralihan : sebelum ada hukum yang baru menggunakan hukum yang lama
Indonesis harus mempunyai hukum sendiri karena filosofinya tidak sama dengan belanda
RUU KUHB sudah ada rancangan di tahun 1975
Victimologi: Ilmu yang mempeljari korban hukum
Politik Kriminal: ilmu hukum yang menunjang dalam hukum pidana(Polkrim)
Hkm adat dari Dr Solomon
Bapak hukum adat di Indonesia = Van vollem hooven
IStilah PIH Digunaakn pertama kali di UGM 1924 dari Reet Hoge School di Jakarta
Sanski adalahj Pekokoh ajaran norma agar diikuti
Ada jenis sanksi:
Formal : Sanksi dalam kUHP
Informal: Tdak Dirumuskan
PIH = dualisme
Dualism = 1. Normatif = melihat kaidah
2. empiris = melihat dari segi masyarakt
Bapak Empiris - John Locke -mengatakan bahawa piikiran manusia pada saat lahir dianggap sebagai kertas yang licin (tabularasa) diamana data yang ditangkap panca indera lalu tergamabar disitu ( ahmad Sanusi) X lambarso= manusia suadah dilajhirkan sudah dari lahir
Prinsip umum empiris :
1. Memenuhi pengujian publik ( hukum itu benar tidak hanya kata kata)
2. Prinsip keteraturan
3. Perinsip keserupaan
PEmbagian masyarakat
Menurut terbentuknya:
1. Teratur
2. Terjadi dengan sendirinya
3. Tidak teratur
Dasar hubungannya:
1. Paguyuban ( gemmen schaft) = tanpa mencari untung
2. Patembayan ( gessel Scahft) = contoh PT CV Firma

Masyarakat terkecil adalah keluarga
Kaidah hukum menurut Ahmad Sanusi aadlah yang member jaminan masksimal atas tercapainya keadilan dan manfaat bagi masyarakat . Demikian juga fungsi ilmu hukum bagi hukum positif dan politik hukum contoh UU 31 th 1999
Menrt dasar perikehidupan :
1. Mayarakat primitf dan modern
2. MAsyrakat desa dan kota
3. Masyarakat pnggiran dan sub urban
4. Masyarakat daerah ( territorial)
5. Ikatan darah / keturunan
6. Masyarak at territorial genesis
Mempunyai hub keluarga
1. Keluarga inti = rumah tangga
2. Keluarga luas = suku bangsa

A.H Moslow (kebutuhan pokok yang haru dpenuhi:
1. Food, shelter, clothing.
2. Safety of self, and property
Self estorm
Self actualization
Love

Hukum yang baik memiliki 3 (tiga) dasar menurut Gustav R
1. Nilai Yurudis - kepastian Hukum
2. Nilai Filosofis - Keadilan
3. Nilai Sosiologis - Kemanfaatan

Manusia memerlukan sebuah kaidah dalam kehidupannya, karena manusia sebagai makhluk social yang terikat dengan suatu aturan dalam bermasyarakat dan juga mempunyai kepentingan yang berbeda setiap individu ada yang menguntungkan dan ada yang merugikan.
Kaidah kaidah yang mengatur aspek hidup manusia dibedakan menjadi 2 (dua) macam
a. Pribadi = kaidah agama dan kaidah kesusilaan
b. Antar pribadi = kaidah kesopanan dan kaidah hukum

Proses terjadinya norma atau kaidah
1. Dari pribadi --- kaidah agama dan kaidah kesusilaan
2. Antar pribadi --- kaidah kesopanan dan kaidah hukum
Tujuan Norma agama
“ Untuk Mencapai Kesucian Pribadi Ataupun Kehidupan Beriman”
Norma Kesusilaan
“ Kebaikan Hidup Pribadi Kesucian Hati Nurani Akhlak”
Norma kesopanan
“Kesejahteraan Hidup Bersama”
Norma hukum
“ Kedamaian Hidup Bersama”

PERBEDAAN / PERBANDINGAN
KAIDAH HUKUM DENGAN KAIDAH YANG LAINNYA
Kaidah Agama Kaidah Kesusilaan Kaidah Kesopanan Kaidah Hukum
Tujuan • Umat manusia
• Penyempurnaan Manusia
• Mencegah manusia jadi jahat • Pelaku yang konkret
• Ketertiban
• Menghindari jatuhnya ……….
Sasaran Aturan yang ditujukan pada sikap batin Ditujukan pada sikap konkret
Asal usul Dari Tuhan Dari sendiri Dari kekuasaan luar
sanksi Dari Tuhan Diri sendiri Masyarakat negara


Disiplin
Disiplin = system ajaran mengenai hal hal yang dihadapi
Disiplin ada dua macam
1. Disiplin Analitis = menjelaskan gejala gejala yang di hadapi --- ex: sosioogi, ekonomi, psikologi
2. Prespkriptip = menentukan apa yang seyogyanya dilakukan ---ex: Hukum



















FILSAFAT HUKUM = penyesuaian penyelarasan norma norma dan nilai nilai dan merumuskan nilai nilai yang ada dalam suatu peraturan
Seperti nilai ketenangan dengan nilai ketertiban
POLITIK adalah sarana untuk mencapai tujuan
Pengertian Hukum
1. Gratius = Hukum adalah peraturan yang mengatur tentang perbuatan moral yang menjamin keadilan.
2. Van Vollenhoven = Hukum adalah suatu gejala atau pergaulan hidup yang bergejolak terus menerus dalam keadaan benturdan membentur tanpa hentinya dengan gejala gejala lain
3. Van Kan = Hukum adalah serumpun peraturan peraturan yang bersifat memaksa (imperatif) yang diadakan untuk melindungi kepentingan orang dalam masyarakat.
4. Lemoire = Hukum banyak seginya yang meliputi segala lapangan itu menyebabkan orang tidak …………
TUJUAN HUKUM

Selasa, 28 April 2009

Sebuah Harapan

Manusia terlahir dengan fitrahnya yang selalu ingin berandai. apakah itu benar????
bolehkah kita berandai andai? "andai aku jadi ...... "pasti terlintas dalam pikiran kita bahkan sewaktu kita masih kecil. apakah harapan, berandai, cita-cita, impian ataupun angan angan adalah hal yang sama???

perdana